Senin, 14 Desember 2015

remidi TIK " Dampak Sosial Media Dari Berbagai Bidang "

Di zaman yang modern ini sudah banyak media sosial yang lahir. Perkembangan sosial media ini di mulai tahun 1995 dengan lahirnya situs GeoCities. Situs ini memberikan layanan penyewaan penyimpanan data-data website agar halaman website tersebut bisa di akses dari mana saja. Kemunculan GeoCities ini merupakan tonggak dari berdirinya website-website lain.
Situs jejaring sosial pertama muncul pada tahun 1997 yaitu Sixdegree.com, namun sebenarnya tahun 1995 sudah ada jejaring sosial yaitu Classmates.com tetapi Sixdegree.com di anggap lebih menawarkan sebuah situs jejaring sosial di banding Classmates.com. Selanjutnya, tahun 1995 muncul situs Blogger yang memberikan layanan blog pribadi dengan menawarkan penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri.
Pada tahun 2002 berdiri Friendster yang merupakan situs jejaring sosial yang menjadi booming pada saat itu. Selanjutnya tahun 2004 berdiri Facebook yang merupakan jejaring sosial yang terkenal hingga sampai saat ini dan memiliki pengguna terbanyak di antara situs jejaring sosial yang lain. Selain Facebook, ada juga Twitter yang lahir tahun 2006 yang merupakan situs jejaring sosial yang berbeda dengan yang lain karena pengguna Twitter hanya bisa mengupdate status atau juga disebut tweet ini yang hanya di batasi 140 karakter.
Perkembangan jejaring sosial yang terbaru adalah Google+ yang lahir tahun 2011. Google+ diluncurkan oleh google yang pada awalnya hanya sebatas pada orang yang telah di invite oleh google. Setelah itu, barulah Google+ di luncurkan secara umum.
Akan tetapi dengan berkembang pesatnya internet yang disertai berkembang pulas situs jejaring sosial tersebut tentu saja banyak memiliki dampak positif dan juga negatif.Berikut beberapa dampak negatif dan positif dari situs jejaring social yang sedang berkembang.


Dampak Positif Sosial Media                                                         
            Di antara dampak positif sosial media adalah sebagai berikut:        
  1. Memperluas jaringan pertemanan. Mereka bisa memperluas pertemanan seluas luasnya karena tidak dibatasi oleh luas wilayah, anak-anak dan remaja bisa menjadi lebih mudah menjalin pertemaanan dengan orang lain di seluruh dunia, meskipun sebelumnya belum pernah bertemu secara langsung.
  2. Remaja akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri melalui teman-teman yang mereka jumpai secara online, karena mereka berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
  3. Memudahkan dalam memperoleh informasi. Remaja menjadi mudah untuk memperoleh informasi yang ada di internet karena adanya blog ataupun website. Selain itu sosial media juga bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
  4. Situs jejaring sosial membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian dan empati. Misalnya memberikan perhatian saat ada teman mereka berulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga hubungan persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.
  5. Anak-anak dan remaja bisa memanfaatkan untuk belajar mengembangkan keterampilan teknis dan memiliki jiwa sosial yang sangat di butuhkan di zaman era digital seperti saat ini. Mereka dapat belajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisasi dengan masyarakat banyak dan menjalin pertemanan dengan berbagai orang dari berbagai daerah.
  6. Memudahkan remaja untuk sharing atau berbagi. Dengan adanya blog, remaja mudah berbagi mengenai pengalaman hidupnya dan berbagai hal lainnya yaitu dengan mempostingnya ke blog.
  7. Bisa di jadikan tempat iklan bagi yang ingin melakukan usaha online. Saat ini sosial media telah memberikan layanan iklan. Seperti blogger, facebook, twitter dan lainnya bisa menempatkan iklan di situs tersebut.
  8. Sebagai media diskusi, media dakwah, tukar informasi dan mengajak kebaikan.
  9. Dengan Sosial media kita dapat mendiskusikan tentang pemecahan sebuah masalah, kita bisa berdakwah tentang kebaikan dan yang pasti bertukar informasi atau sharing dengan orang lain. Sebagai media iklan, baik ikan gratis dengan cara posting maupun iklan berbayar yang telah disediakan.
  10. Media untuk kampanye. Sebagai contoh media kampanye untuk pemenangan capres dan cawapres 2009. Seperti yang dilakukan oleh Obama dalam pemilihan presiden lewat media internet seperti facebook, myspace dan youtube yang menang karena lebih gaul ke anak muda dengan menorehkan sejarah amerika sebagai presiden AS ke 44.Oleh david poufie lah yang mengajak Barack Obama untuk menjadi fungky atau gaul ke anak muda dan menyerbu dunia maya.


Dampak Negatif Sosial Media
  1. Remaja menjadi kecanduan untuk menggunakan jejaring sosial tanpa tahu waktu. Kebanyakan apabila seorang remaja menggunakan jejaring sosial, mereka bisa saja berjam-jam untuk menggunakannya.
  2. Remaja menjadi malas berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika remaja tersebut terlalu banyak berkomunikasi di dunia maya.
  3. Situs jejaring sosial akan membuat remaja lebih mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan di sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan menjadi kurang berempati di dunia nyata.
  4. Menjadikan seorang remaja menjadi malas belajar karena sering menggunakan jejaring sosial untuk bermain game yang ada di situs tersebut. Facebook menyediakan layanan game yang membuat remaja menjadi kecanduan game.
  5. Menyebabkan kurangnya sopan santun remaja saat ini. Dengan adanya media sosial, semakin banyak para remaja yang menggunakan bahasa yang tidak sepantasnya. Dan bagi remaja yang masih polos, tentu akan menganggap bahwa bahasa tersebut adalah bahasa modern anak zaman sekarang.
  6. .Untuk anak-anak dan remaja, tidak ada aturan cara mengeja dan mematuhi tata bahasa seperti di dunia nyata. Hal ini dapat membuat mereka semakin sulit membedakan antara berkomunikasi di dunia maya dan dunia nyata. Hal ini dapat mempengaruhi keterampilan menulis di sekolah dalam hal ejaan maupun tata bahasa.
  7. Penipuan. Seperti sosial media lainnya, Facebook juga rentan dimanfaatkan untuk tujuan penipuan. Kita tidak akan tahu sebenarnya siapa dibalik account facebook. Orang dengan mudah membuat account baru untuk keperluan yang tidak baik. Ada yang menggunakan modus berkenalan dan akhirnya menjadi akrab di dunia maya yang ternyata ujung-ujungnya digunakan untuk melakukan penipuan atau tindakan kriminal lainnya. Belakangan ini marak kasus penculikan terhadap gadis remaja setelah berkenalan lewat jejaring sosial, ada pula yang melarikan diri atau kabur dari rumah setelah berkomunikasi dengan teman jejaring sosialnya
  8. Pornografi. Anggapan yang mengatakan bahwa sosial media identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home page yang dapat di akses. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
  9. CardingKarena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
  10. PerjudianDampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.


Menurut saya pribadidampak positif dan negatif sosial media di atas tidak akan terjadi apabila seseorang itu pandai memanfaatkan sosial media tersebut dengan baik dan benar. Selain itu mereka yang bisa mengaturnya namun lingkungan juga bisa menjadi faktor penting mendorong remaja dan dampak yang di dapatkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar